SELAMAT DATANG SEMOGA SUKSES

eLHakim

Selasa, 18 Januari 2011


TEKNIK DASAR RENANG

Renang adalah olah raga yang paling popular sebagai jenis olah raga rekreasi di seluruh dunia. Untuk menjadi perenang tidak cukup hanya dapat melompat dan berenang secepat mungkin ke garis finish. Dibutuhkan pengetahuan teknik olahraga renang yang tepat agar dapat menjadi perenang handal dalam sebuah perlombaan.
Mempelajari cara berenang dengan teknik olahraga renang yang tepat sangat penting karena selain dapat meningkatkan percaya diri seseorang ketika berada dalam air, juga dapat memberikan kegiatan mengisi waktu yang menyenangkan.
Teknik Dasar Renang
Ada empat gerakan dasar dalam renang: gaya bebas, gaya punggung, gaya dada, dan gaya kupu-kupu. Setiap gerakan memiliki gerakan khusus yang harus dikuasai jika ingin menjadi perenang hebat.
1. Gaya Bebas
Seperti namanya, gaya ini menggunakan gerakan bebas, dan gerakan merangkak adalah yang paling popular dan tercepat. Mungkin sekilas tampak mudah, namun sebenarnya ada beberapa elemen gerakan dalam gaya bebas:
• Gunakan seluruh tubuh untuk bergerak: tangan, kepala, kaki
• Panjangkan tubuh sepanjang mungkin di atas air
• Posisi yang benar saat gaya ini adalah mengapung lurus seperti gelondongan kayu
• Wajah di dalam air, hingga batas bawah kening
• Melihat ke depan dan sedikit ke bawah
• Lalu tangan keluar dari air dan mengayuh seperti dayung di dalam air untuk menggerakkan tubuh, secara bergantian kiri dan kanan
• Kaki ikut bergerak untuk membantu mendorong tubuh maju
• Saat dua gerakan sudah dilakukan, kepala miring ke kiri (atau kanan) dan mengambil nafas.
2. Gaya Punggung
Gaya ini agak sulit dipelajari, namun paling nyaman untuk dilakukan. Yang paling sulit adalah, perenang tak dapat melihat arah renangnya. Dengan latihan, tentunya kekuatiran akan menabrak pinggir kolam akan hilang dengan sendirinya.
Cara mempelajari gaya punggung:
• Belajar mengapung dengan terlentang di atas air
• Bayangkan tidur di atas kasur
• Tubuh harus lurus
• Kepala tegak sambil mata melihat jauh ke atas kolam
• Telinga berada sedikit di bawah air dan pipi sedikit di atas air
• Permukaan air sejajar dengan separuh kepala
• Setelah mengapung, gerakan tangan ke atas dan mengayuh saat berada di dalam air agar tubuh maju
• Kaki sedikit digerakkan untuk membantu mendorong tubuh
3. Gaya Dada
Gaya ini berbeda dengan gaya lain dalam renang. Ketika melakukan gaya dada, kaki dan tangan selalu berada di bawah air. Teknik mempelajari gaya dada:
• Tubuh direntangkan, tangan ke depan dan kaki bergerak maju ke atas
• Kaki hanya berada kira-kira 15 cm di bawah air
• Jari kaki menghadap keluar dan lutut menekuk, kemudian dua kaki menendang, gerakan ini disebut tendangan katak
• Latih gerakan kaki terlebih dahulu, hingga terbiasa dengan tendangan seirama
• Lalu tangan meraih ke depan dan masuk ke dalam air sambil mengayuh di dalam air membantu tubuh maju sambil kaki menekuk dan menendang secara bergantian
4. Gaya Kupu-kupu
Gaya ini adalah gaya renang yang paling baru dikenalkan dalam olah raga renang. Gerakan ini menggunakan tendangan ala lumba-lumba. Cara mempelajarinya:
• Dalam posisi awal (mengapung), tangan ke depan
• Wajah di dalam air hingga alis
• Tekuk kedua lutut sedikit, hingga tumit naik
• Lalu turunkan pinggul sambil meluruskan kaki dan menendang pada saat yang bersamaan
• Luruskan jari kaki saat tendangan selesai
• Ulangi hingga dua kali, dan saat tangan mengayuh, kepala dinaikkan untuk mengambil nafas
Di atas ini adalah teknik olahraga renang dasar yang dapat Anda pelajari. Jika ingin menguasai teknik olahraga renang ini dengan lebih mendalam, Anda sebaiknya mencari guru renang yang dapat melatih Anda menjadi perenang yang handal.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar